Monday, May 19th 2025.

Apa itu E-Commerce serta manfaatnya dan jenis-jenisnya

Apa itu E-Commerce serta manfaatnya dan jenis-jenisnya

E-commerce adalah ?

E-Commerce (Electronic Commerce) adalah proses pembelian, penjualan, atau pertukaran produk, layanan, dan informasi melalui jaringan komputer, terutama internet. Dengan kata lain, e-commerce mencakup semua transaksi bisnis yang dilakukan secara elektronik.

E-commerce juga dapat didefinisikan sebagai:

  1. Sistem Ekonomi Digital

    • Ekosistem transaksi berbasis internet yang mencakup produksi, distribusi, pemasaran, dan pembayaran digital.
      Contoh: Alibaba yang menghubungkan pabrik, distributor, dan konsumen global.

  2. Revolusi Rantai Pasokan

    • Transformasi logistik tradisional melalui otomatisasi (AI, IoT) dan integrasi sistem seperti dropshipping atau fulfillment center.
      Contoh: Amazon Warehouse dengan robot penyortir barang.

  3. Platform Interaksi Sosial-Bisnis

    • Gabungan antara media sosial dan transaksi komersial (social commerce).
      Contoh: TikTok Shop yang memanfaatkan konten viral untuk penjualan.

  4. Metode Pembayaran Modern

    • Inovasi sistem pembayaran nontunai: e-wallet (Dana, OVO), kripto, atau buy now pay later (BNPL).
      Contoh: ShopeePay yang menggantikan uang fisik.

  5. Basis Data Konsumen

    • Pengumpulan big data perilaku belanja untuk prediksi pasar dan personalisasi iklan.
      Contoh: Rekomendasi produk Netflix berdasarkan riwayat tontonan.

  6. Model Bisnis Tanpa Aset Fisik

    • Usaha berbasis digital tanpa toko fisik (asset-light), seperti print-on-demand atau SaaS (Software as a Service).
      Contoh: Canva yang menjual desain digital.

  7. Alat Pemberdayaan UMKM

    • Demokratisasi akses pasar bagi usaha kecil melalui marketplace lokal (Tokopedia, Bukalapak).
      Contoh: Pedagang batik bisa ekspor via platform e-commerce.

  8. Ekosistem Terintegrasi

    • Kombinasi multi-channel: website, mobile app, chatbot, dan IoT (omnichannel retail).
      Contoh: Uniqlo dengan integrasi online-offline (click-and-collect).

 

Manfaat E-commerce bagi Bisnis dan Konsumen?

Manfaat E-Commerce bagi Bisnis :

1. Jangkauan Pasar Lebih Luas

  • Bisnis dapat menjual produk ke seluruh dunia, tidak terbatas lokasi geografis.

  • Contoh: UKM Indonesia bisa menjual ke pasar global via Shopee atau Amazon.

2. Biaya Operasional Lebih Rendah

  • Mengurangi biaya sewa toko fisik, karyawan, dan distribusi.

  • Contoh: Toko online tidak perlu bayar mahal untuk tempat strategis.

3. Proses Penjualan 24/7

  • Toko online buka terus tanpa batas waktu, meningkatkan peluang penjualan.

  • Contoh: Pembeli bisa order tengah malam, transaksi tetap berjalan.

4. Analisis Data & Personalisasi

  • Bisnis bisa lacak perilaku konsumen (riwayat belanja, preferensi) untuk strategi pemasaran lebih tepat.

  • Contoh: Rekomendasi produk di Amazon berdasarkan data pembeli.

5. Efisiensi Pemasaran Digital

  • Iklan lebih terukur via Google Ads, Instagram Ads, atau SEO.

  • Contoh: Bisnis kecil bisa pakai FB Ads untuk target audiens spesifik.

6. Skalabilitas Usaha

  • Bisnis bisa berkembang lebih cepat dengan model dropshippingaffiliate marketing, atau ekspansi multi-platform.


 Manfaat E-Commerce bagi Konsumen:

1. Kemudahan & Kenyamanan Belanja

  • Belanja bisa dilakukan kapan saja, di mana saja via smartphone/laptop.

  • Contoh: Tidak perlu antri, cukup klik & barang dikirim ke rumah.

2. Akses ke Produk Global

  • Konsumen bisa beli produk impor/langka tanpa harus ke luar negeri.

  • Contoh: Beli skincare Korea lewat Tokopedia atau eBay.

3. Harga Lebih Murah & Banyak Diskon

  • Banyak promo (flash sale, cashback, voucher) dibanding toko offline.

  • Contoh: Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional) di Shopee/Lazada.

4. Lebih Banyak Pilihan & Perbandingan

  • Bisa bandingkan harga, review, dan spesifikasi produk sebelum beli.

  • Contoh: Cek harga HP di beberapa marketplace sebelum memutuskan.

5. Transaksi Aman & Beragam Metode Pembayaran

  • Pembayaran fleksibel (COD, e-wallet, kartu kredit, QRIS).

  • Sistem keamanan seperti rekber (rekening bersama) melindungi pembeli.

6. Akses ke Layanan Digital

  • Bisa beli produk digital (e-book, kursus online, software) langsung terkirim.

 

jenis-jenis E-commerce?

E-commerce dapat dikategorikan berdasarkan pelaku transaksi dan model bisnisnya. Berikut penjelasan lengkapnya:


 Berdasarkan Pelaku Transaksi

1. B2B (Business-to-Business)

  • Transaksi antara dua bisnis (perusahaan dengan perusahaan).

  • Contoh:

    • Pabrik menjual bahan baku ke produsen.

    • Alibaba.com (platform grosir untuk distributor).

2. B2C (Business-to-Consumer)

  • Perusahaan menjual langsung ke konsumen akhir.

  • Contoh:

    • Amazon, Tokopedia, Shopee.

    • Brand seperti Nike atau Samsung yang jual produk via website resmi.

3. C2C (Consumer-to-Consumer)

  • Individu menjual ke individu lain, biasanya melalui platform marketplace.

  • Contoh:

    • OLX, Facebook Marketplace, Carousell.

    • Jual beli handphone bekas di grup WhatsApp.

4. C2B (Consumer-to-Business)

  • Konsumen menawarkan produk/jasa ke perusahaan.

  • Contoh:

    • Freelancer di Fiverr atau Upwork.

    • Influencer yang dibayar untuk promosi produk.

5. B2G (Business-to-Government)

  • Perusahaan menjual produk/layanan ke pemerintah.

  • Contoh:

    • Pengadaan barang elektronik untuk kantor pemerintahan via e-procurement.

6. G2C (Government-to-Consumer)

  • Pemerintah menyediakan layanan online untuk masyarakat.

  • Contoh:

    • Bayar pajak online (e-Filing).

    • Pembuatan SIM atau paspor secara digital.

 Berdasarkan Model Bisnis

1.Marketplace

  • Platform yang mempertemukan penjual & pembeli (contoh: Shopee, Tokopedia, Amazon).

2. Toko Online Mandiri (E-Store)

  • Website khusus satu brand (contoh: Apple Store, Uniqlo Online).

3. Dropshipping

  • Penjual tak perlu stok barang, langsung dikirim dari supplier ke pembeli (contoh: Shopify dropshipping).

4. Subscription E-Commerce

  • Layanan berlangganan (contoh: Netflix, Spotify, atau kotak makanan bulanan).

5. Social Commerce

  • Jual beli via media sosial (contoh: Instagram Shopping, TikTok Shop).

6. Digital Products E-Commerce

  • Penjualan produk digital (contoh: e-book, kursus online, software).

 

Semoga bermanfaat untuk anda yang belum tahu, terimakasih sudah berkunjung di blog kami, sampai ketemu di artikel selanjutnya.

sumber lengkap : https://www.kiosbarcode.com/tentang-kami

untuk info lebih lanjut hub kami ke:

 

Contact us

Link Sosmed Kami :

https://www.instagram.com/kiosbarcode/

https://www.kiosbarcode.com/

https://www.youtube.com/@KiosBarcode

Alamat kami:

Jalan Lingkar Utara Ruko Smart Market Telaga Mas Blok E07 Duta Harapan, RT.001/RW.011, Harapan Baru, Kec. Bekasi Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17123

Telepon/SMS/WhatsApp:

  • 081369101014
  • 081259417200

Terima kasih telah menjadikan kami sebagai mitra Anda dalam menghadirkan solusi kiosbarcode yang handal dan andal. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Anda.

 

 

Rp 1.300.000
Rp 8.000.000
Rp 1.200.000
Rp 1.200.000
Rp (Hubungi CS)
Rp 1.900.000